BEKALI HIDUP KITA DENGAN IMTAQ

                                                                                  

ALUMNI MA DDI PULAUKECIL,
ANGGKTAN KE- IV

   
ALUMNI MA DDI PULAUKECIL,
ANGGKTAN KE-V

Keberhasilan kita di bangku SMA bukan merupakan finish dari kegiatan belajar.Tetapi merupakan tangga untuk menempuh pendidikan yanglebih tinggi lagi. Dengan demikian, jangan sampai kita terbuai oleh kesenangan dsn kegembiraan saja, sehingga lupa mempersiapkan diri untuk menggayuh tinggkatan yang lebih tinggi. Ingat!!! Di perguruan tinggi, segalanya semakin berat,harus dihadapi dengan ketekunan yang ganda.

 Kalau kita sudah lulus SMA, Ini merupakan separoh yang terpenuhi dari persyaratan sebagai seorang pemuda. Sebab Imam Asy Syafi’i  dalam syairnya mengatakan :
“Hidup pemuda haruslah dengan ilmu dan taqwa.Bila keduanya tidak ada, maka kepemudaanya tidak berarti”.
            Secara garis besarnya, nasihat Imam Syafi’i tersebut berisi supaya setiap remaja membekali dirinya dengan ILMU dan TAKWA. Sebab ilmu yang tidak di sertai dengan takwa, akan mengantarkan orang menjadi atheisme. Sebaliknya oranag yang bertakwa yang tidak disertai dengan ilmu, berarti taqlid buta. Baik atheisme maupun taqlid buta, dilarang oleh agama.
            Pengertian takwa di sini sangat luas.Tidak hanya taqwa semata-mata menyembah kepada Allah saja, tetapi berbakti kepada orang tua,berbakti kepada guru, berbakti kepada  nusa dan bangsa,itu pun termasuk dalam lingkaran takwa.
            Kepandaiaan kita, samapi lulus SMA jelas tidak bisa lepas dari keterlibatan guru dan orang tua. Baik orang tua dan guru mempunyai peranan yanag sagat penting dalam mencetak kita menjadi pandai.
Oleh kareana itu, dalam kesempatan yang bahagia seprti saat sekarang ini, Harus kita jadiakan sebagai titik tolak untuk meningkatkan ilmu dan pengalaman. Bila ilmu yang sudah kita miliki harus bisa kita amalkan, untuk menuju jalan yang lurus ke jenjang yang lebih tinggi. 

By: Mardianto